2025, TPS 3R Tambak wedi dan Sumberejo Mulai Beroperasi 

2025, TPS 3R Tambak wedi dan Sumberejo Mulai Beroperasi 

Surabaya, newrespublika – Rencana Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Surabaya untuk mengoperasikan TPS 3R pada akhir November 2024 tahun ini batal dilakukan atau tertunda.

Pasalnya pembangunan TPS 3R yang berada di dua lokasi yakni Tambak wedi dan Sumberejo Pakal belum selesai seratus persen. TPS 3R Tambak wedi baru rampung tanggal 28 November dan yang Sumberejo belum selesai dan masih progres 94 persen.

Mohamad Amin Kabid Sarpras dan Pemanfaatan Limbah DLH kota Surabaya saat dikonfirmasi mengatakan, kalau TPS 3R yang di Tambak wedi alhamdulillah sudah seratus persen per tanggal 28 November, untuk yang di Sumberejo pencapaian masih 94 persen. Kita fokus di penyelesaian sampai tanggal 20 Desember 2024, kurang pemasangan pintu dan PLN dan diperikirakan selesai tanggal 20 Desember.

“Insha Alloh harus selesai semua dan ini kesempatan kedua, kita berikan kesempatan kedua tentunya dengan pemberian denda. Denda sudah jalan sejak tanggal 31 Oktober, itu yang Sumberejo. Jadi total 50 hari sampai tanggal 20 Desember, sebelum tanggal 20 selesai ya tidak 50 hari,tinggal ngurangi.” terang Amin di Surabaya, Rabu (04/12/2024).

Untuk nilai dendanya, Amin menjelaskan, perhari per mil sesuai kontrak, sekitar Rp 4 juta atau Rp 3,9 juta perhari. Kalau yang Tambak wedi dendanya sekitar Rp 120 jutaan, dengan tenggang waktu kesempatan 30 hari. “Kesempatan dengan pemberian denda.” jelasnya.

Masih kata Amin, jadi untuk tahun ini belum bisa operasional, mungkin bisa maksimal awal tahun depan. “Sekalian nunggu peresmian.” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang didapat dari berbagai sumber mengatakan, bahwa akan ada penundaan pembayaran pekerjaan fisik tahun ini dilingkungan pemkot Surabaya.

Terkait hal tersebut Amin mengatakan, itu bukan di kita ya dan pembayaran itu ada di tim anggaran, monggo silahkan ditanyakan kepada tim anggaran, sejauh mana kabar itu. “Cuman kita fokus pada penyelesaian fisik serta pengajuan-pengajuan berita acara penyelesaian pekerjaan, pembayaran dan sebagainya. Perkara pembayaran kita tunggu informasi jelasnya dari tim anggaran. ” paparnya.

“Kita terus mengupdate informasi dan terus berkoordinasi dengan tim anggaran. Tapi intinya kita fokus pada penyelesaian fisik dilapangan, alhamdulillah yang Tambak wedi sudah selesai, tinggal sedikit yang di Sumberejo.” pungkasnya. (trs)