Surabaya, respublikanews – Sekretaris Komisi A DPRD Surabaya Budi Leksono kembali menggelar penjaringan aspirasi masyarakat atau reses, di RW 7 Dupak Jaya dan RW 8 Dupak Timur, Kelurahan Jepara.
Budi Leksono menuturkan, di RW 7 itu warga mengeluhkan minimnya penerangan atau lampu PJU di sepanjang sungai tersebut.
Begitupun sungai tersebut tidak ada tembok pembatas atau plengsengan, sehingga warga merasa was-was saat melewati pinggir sungai itu, apalagi musim hujan.
“Itu sudah bertahun-tahun, sungai tanpa ada PJU dan enggak ada tembok pembatas, dan kami kemarin langsung sidak di sana. Nanti harapan dari warga setelah kehadiran kita itu ada realisasi,” ujar Budi Leksono, Minggu (15/10/2023).
Selain PJU dan pembatas sungai atau plengsengan, warga kata Budi Lekosno politisi PDIP Kota Surabaya ini juga mengeluhkan saluran sungai yang ada di tengah pemukiman warga endapan lumpur nya sangat tinggi, termasuk di RW 8 Dupak Timur.
“Di RW 8 itu pengajuan sudah lama, itu juga sama belum terealisasi. Jadi yang utama PJU di RT1/RW7 Dupak Jaya. Saya melihat miris, kondisi itu gelap juga pungkas legislator PDI Perjuangan ini,” pungkas Budi Leksono. (trs)