Surabaya, respublikanews – Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya Anas Karno, menghadiri tasyakuran atas selesainya pavingisasi terhadap kampung Tenggilis Lama RT 03 pada Selasa malam (07/11/2023).
Acara yang digelar warga tersebut dihadiri Ketua RT 03, Ketua RW 04, Ketua LPMK Tenggilis Mejoyo dan tokoh masyarakat setempat.
“Terimakasih Pak Anas sudah merespon dan mengawal usulan kami warga RT 03. Sehingga pavingisasi di jalan kampung kami dikerjakan. 2 atau 3 hari lagi sudah selesai,” ujar Nur Himawan Ketua RT 03.
Nur Himawan berharap dengan pavingisasi sekaligus pembangunan saluran air, kampungnya tidak lagi banjir. Selain itu jalan kampung sekarang terlihat lebih rapi dan lebar.
Ketua RW 04 Widodo menambahkan, RT 03 merupakan kampung paling parah terdampak banjir saat musim hujan.
“Kalau banjir mulai dari mulut gang. Sepeda motor tidak berani masuk, karena pasti mogok. Sekarang kampung RT 03 seperti metropolisnya RW 04,” terangnya.
Menurut Widodo, sudah lama warganya berharap dilakukan pavingisasi. Setiap tahun usulan warga tersebut selalu disampaikan dalam setiap rapat ditingkat kecamatan.
“Dan baru pertama ini kami menggelar tasyakuran pavingisasi. Kita berharap supaya pembangunan infrastruktur kampung ini terus berkelanjutan,” imbuhnya.
Ketua LPMK Tenggilis Mejoyo Suyadi menambahkan, warga kampung RT 03 sudah menjadi langganan banjir sejak 15 tahun. “Kalau parah biasanya air menggenang selama 2 hari, baru kemudian surut,” terangnya.
Suyadi berharap selain pavingisasi, juga dilakukan penambahan kapasitas pompa di sungai Mulyorejo, untuk mengatasi banjir.
Sementara itu Anas Karno mengatakan, legislator Fraksi PDI Perjuangan berkomitment bekerja untuk kepentingan rakyat.
“Kita selalu turun ke masyarakat untuk menyerap dan mengawal usulan warga khususnya soal infrastruktur, supaya terealisasi,” tegasnya.
Lebih lanjut legislator Fraksi PDI Perjuangan Surabaya tersebut mengatakan, pemerintahan Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji ditambah Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono, yang mereka semua merupakan kader PDIP, juga berkomitment untuk terus meningkatkan infrastruktur kampung. Salah satu contohnya yaitu program perbaikan balai RW sebagai pusat kegiatan warga, yang sedang berjalan saat ini. Kemudian pavingisasi saluran air yang saling terkoneksi untuk mencegah banjir.
“Kita berharap melalui perbaikan dan peningkatan infrastruktur ini, dapat meningkatkan kesejahteraan warga kampung,” pungkasnya. (trs)