Surabaya, newrespublika – Dalam rangka pemberdayaan ekonomi mandiri warga, Rumah Zakat melakukan pengembangan budi daya perkebunan dan peningkatan ekonomi melalui pengelolaan bank sampah di Jalan Pabrik Kulit Wonocolo IV Kecamatan Wonocolo Surabaya, dengan program ‘Kebun Gizi Rumah Zakat’.
Kebun Gizi ini dikelola oleh Rumah Zakat sebagai salah satu Program Lingkungan.
Saat Media Visit Tour ke Kebun Gizi Rumah Zakat di Wonocolo IV Surabaya, Yoki Hidayat, Representative Manager Rumah Zakat Perwakilan Jawa Timur mengatakan, kami melakukan pembinaan lingkungan dengan memberdayakan lahan nganggur yang ada di Surabaya, dengan membuat kebun dan pengelolaan bank sampah.
“ Kebun kita tanamkan sayur mayur, buah-buahan dan tanaman hidroponik, dimana yang mengerjakan adalah warga sekitar Wonocolo Surabaya,” ujar Yoki Hidayat kepada media di Surabaya, Rabu (26/06/2024).
Ia menambahkan, warga Wonocolo Surabaya sangat antusias dengan keberadaan Kebun Gizi yang dikembangkan Rumah Zakat.
Pasalnya, kata Yoki, warga sekitar bisa memanfaatkan lahan kebun dengan kegiatan pengembangan usaha berkebun, pengelolaan bank sampah, maupun kegiatan bersifat olahraga yaitu senam lanjut usia (Lansia).
Yoki menerangkan, Rumah Zakat melakukan pengembangan usaha warga sekitar Wonocolo Surabaya dengan berkebun, membuat pakan, membuat magot, dan mengelola bank sampah.
“ Bahkan kita kembangkan usaha yang dikelola warga masyarakat, seperti produk UMKM kita bina melalui Rumah Zakat,” pungkasnya. (trs)