Surabaya, newrespublika – Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya, Baktiono sebut proyek terowongan bawah tanah (Tunel) Joyoboyo kelar tahun ini juga.
“ Tahun ini juga harus selesai karena proyek tunel Joyoboyo masuk dalam perencanaan anggaran tahun 2024,” ujar Baktiono kepada wartawan di Surabaya, Kamis (08/08/24).
Ia menambahkan, proyek ini harus selesai tahun ini agar nanti warga yang akan parkir di Mall Pelayanan Publik dan Park and Ride eks Gedung Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) yang mau ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) bisa lewat tunel.
Baktiono menjelaskan, fungsi terminal Joyoboyo lama didepan TIJ nanti tetap berfungsi, meskipun sebelumnya warga parkir kendaraan di TIJ tapi sekarang ini difungsikan untuk Mall Pelayanan Publik.
Dirinya kembali mengatakan, proyek tunel Joyoboyo sebelumnya sudah dilakukan kajian yang matang, sehingga Pemkot Surabaya merealisasikan pembangunannya.
“ Tunel difungsikan agar akses pengunjung ke KBS tidak menganggu pengguna jalan di atasnya,” ungkap Baktiono.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan pengecekan langsung pembangunan tunnel atau terowongan pejalan kaki yang menghubungkan Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) dan Kebun Binatang Surabaya (KBS), Selasa, (6/8/2024).
Saat melakukan pengecekan, Wali Kota Eri Cahyadi melihat langsung pengerjaan tunnel yang memiliki lebar 4 meter dan tinggi 172 meter itu.
“ Untuk pengerjaan tunnel secara struktural ditargetkan selesai pada bulan September. Sementara itu, terkait pengerjaan arsitektur dan finishing tunnel ditargetkan selesai bulan Oktober 2024,” tutup Eri Cahyadi. (trs)