Surabaya, newrespublika – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya membuka pendaftaran Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pilkada serentak 2024.
Ketua KPU Kota Surabaya, Soeprayitno mengatakan, kami membuka bagi siapa saja yang telah memenuhi syarat untuk mendaftar KPPS mulai tanggal 17-28 September 2024.
“ Alhamdulliah pendaftar sangat antusias, kami juga berterimakasih kepada rekan-rekan media yang selama ini sudah membantu publikasi positif mulai pemilu hingga Pilkada Surabaya,” ujar Soeprayitno di gedung KPU Surabaya, Kamis (19/09/24).
Sementara itu Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Surabaya, Subairi mengatakan, di Pilkada serentak 2024 ini ada 3.964 TPS termasuk TPS lokasi khusus.
“ Setiap TPS diisi 7 petugas, jika dikalikan dengan jumlah TPS maka total 27.748 petugas TPS,” jelas Subairi.
Ia menjelaskan, pendaftaran KPPS dibuka bagi warga berusia minimal 17 tahun dan maksimal 55 tahun, dengan mempertimbangkan aspek kesehatan fisik yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat dari puskesmas, rumah sakit, atau klinik.
Dirinya menambahkan, calon anggota KPPS diharuskan melampirkan informasi terkait tekanan darah, gula darah, dan hasil pemeriksaan kesehatan lainnya untuk memastikan kondisi fisik yang baik selama bertugas.
“Selain itu, KPU juga memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk berpartisipasi selama mereka mampu menjalankan tugasnya,” ujarnya.
“Tak hanya itu, KPU menetapkan kuota 30% untuk anggota perempuan di setiap KPPS, demi menciptakan keterwakilan yang lebih inklusif dan adil. Kebijakan ini diambil dengan harapan agar peran perempuan lebih terlihat dan signifikan dalam pelaksanaan Pilkada.” imbuhnya.
Dengan demikian, kata Subairi, KPU berharap bahwa kebutuhan SDM untuk Pilkada 2024 dapat terpenuhi dengan baik dan dapat menjamin kelancaran proses demokrasi di Kota Surabaya.
Subairi menerangkan, partisipasi Masyarakat dan Sumberdaya Manusia KPU Surabaya mengatakan, tertanggal 17 September sampai 28 September kita sudah mulai membuka pendaftaran KPPS di seluruh kelurahankelurahan atau di sekertariat PPS kita buka pendaftaran secara manual. Bagi seluruh warga Surabaya yang ingin terlibat aktif di KPPS silahkan mendaftarkan diri.
“Nah itu kebutuhan nya sejumlah 7 orang di kalikan 3.964 TPS, dan ini cukup banyak SDM yang kita butuhkan, sehingga kami melalui teman-teman media untuk mempublikasikan secara eksternal biar peminatnya banyak dan itu sangat penting untuk kesuksesan Pilkada serentak 2024.” terang Subairi.
Dibanding dengan pemilu kemarin, Subairi menambahkan, betul, yang pemilu kemarin 8000 sekian, sekarang 3.964 TPS. Tetapi saya berkeyakinan karena jumlahnya berkurang dari pemilu ke pilkada. “Jadi jumlah yang mendaftar lebih-lebih. Karena itu logikanya dua TPS dijadikan satu.” imbuhnya.
Untuk mengantisipasi kejadian di pemilu 2019, Subairi kembali menjelaskan, kami melakukan antisipasi pertama dengan pembatasan usia, minimal di usia 17 tahun maksimal diusia 55 tahun, karena itu hasil dari penelitian KPU RI, kemarin yang meninggal dunia rata-rata diusia 55 tahun lebih diserta dengan penyakit kormobit.
Nah yang kedua kami juga mempunyai persyaratan yang harus dikumpulkan surat keterangan sehatsehat jasmani dari rumah sakit, puskesmas ataupun klinik.
“Dan disitu menyebut keterangan, tekan darah, gula darah dan kormobit dan itu pastinya menjadi antisipasi, agar dikemudian hari yang terpilih menjadi anggota KPPS secara lahir batin sehat,” pungkas Subairi. (trs)