Surabaya, Respublika – Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Lakarsantri, Kamis malam (13/10/22) melakukan rapat konsolidasi antar pengurus membahas pemenangan perolehan suara di Pemilu 2024, khususnya di wilayah Kecamatan Lakarsantri-Surabaya.
Rapat konsolidasi ini sekaligus menyuarakan aspirasi masyarakat yang selama ini banyak diserap oleh pengurus PAC PDI Perjuangan Lakarsantri.
Ketua PAC PDI Perjuangan Lakarsantri, Dr. John Thamrun SH.MH mengatakan, sebagai pengurus partai yang berada ditengah-tengah masyarakat perlu memasang mata dan telinga, karena sejatinya sebagai kader harus mengetahui keadaan dilingkungannya.
John Thamrun menerangkan, untuk menjangkau seluruh aspirasi masyarakat tidak mungkin dilakukan sendiri. Maka sebagai Ketua PAC PDI Perjuangan Lakarsantri, dirinya menggerakkan pengurus PAC untuk menyerap apa yang menjadi keluhan dari masyarakat.
“ Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri, bahwa dimanapun kader PDI Perjuangan ada di lapangan disitu harus berperan aktif di masyarakat. Karena PDI Perjuangan adalah partainya akar rumput,” tegas John Thamrun.
Untuk itu, kata John Thamrun yang juga anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya ini, guna menjangkau lebih luas keberadaan peranan PDI Perjuangan di masyarakat, khususnya di wilayahnya masing-masing, maka keberadaan kader partai berfungsi sama yaitu, menangkap aspirasi yang ada di masyarakat.
“Konsolidasi ini bertujuan, selain membahas strategi pemenangan suara partai di Lakarsantri, juga sekaligus menyerap aspirasi masyarakat,” ujarnya di Posko Sedulur JT Sepat Lidah Kulon, Kamis malam (13/10/22).
John Thamrun menjelaskan, dalam rapat konsolidasi kali ini dalam rangka mengingatkan kader untuk pemenangan pemilu di tahun 2024, bahwa kami di PDIP bukan sekedar menang, tapi kita harus bisa memenangkan apa yang menjadi kebutuhan dari masyarakat.
“Termasuk didalamnya kesejahteraan masyarakat, baik itu sarana dan prasarana maupun yang lainnya selama masih dalam koridor saya sebagai anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya,” tegas Pak ‘JT’ sapaan John Thamrun.
Dirinya menambahkan, sebagai anggota dewan tetap mengusahakan apa yang menjadi harapan dari masyarakat. Khususnya tupoksi di Komisi B sebagai Komisi Ekonomi dan keuangan, dimana soal bantuan permodalan dari perbankan untuk UKM dan UMKM warga tentu akan kami bahas secara langsung di Komisi B.
“Tapi perlu diingat, diluar dari tupoksi Komisi B, apa yang menjadi aspirasi masyarakat tetap kami suarakan dan akan menjadi pokok pikiran dewan yang nanti diajukan ke Pemkot Surabaya,” jelas Pak JT.
Saat disinggung soal kebutuhan air bersih yang diharapkan masyarakat, John Thamrun mengatakan, kebutuan air bersih dari PDAM Surya Sembada Surabaya yang kebetulan tupoksi Komisi B, maka kami akan mendorong PDAM untuk bisa mengcover pemenuhan air bersih di masyarakat.
Surabaya, tegas John Thamrun, merupakan kota besar di Indonesia, sangat tidak mungkin jika masih ada warga yang belum mendapatkan suplai air bersih.
“Maka ini menjadi salah satu prioritas yang perlu segera ada solusinya, sehingga masyarakat bisa merasakan air PDAM masuk ke dalam rumah,” pungkasnya. (trs)