Surabaya, Respublika – Calon legislatif (Caleg) Partai Gerindra dari Dapil 2 Surabaya nomor urut 1, Hj. Luthfiyah saat ini terus bergerak turun ke masyarakat, tanpa harus memikirkan apakah sistem pemilu 2024 proporsional tertutup atau terbuka.
Seperti diketahui Dapil 2 Surabaya mencakup 4 Kecamatan yaitu, Kecamatan Semampir, Tambaksari, Pabean Cantikan, dan Kenjeran.
“ Kami sebagai kader Partai Gerindra harus tetap bergerak turun ke masyarakat, tanpa melihat nanti apakah pemilu dilakukan secara sistem proporsional tertutup atau terbuka,” ujar Hj. Luthfiyah di Surabaya, Selasa (06/06/2023).
Ia menambahkan, sebagai kader partai Gerindra memang sudah perintah dari DPP Gerindra, dimana setiap kader Gerindra rutin bergerak terjun ke masyarakat.
“ Mendekatkan ke masyarakat apa yang bisa dibantu ya kami bantu, sesuai dengan kemampuan kami,” tutur Hj. Luthfiyah yang saat ini menjabat Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya ini.
Dirinya mengatakan, persiapan jelang Pemilu Legislatif Februari 2024 nanti, dirinya intens turun ke masyarakat, tidak hanya di lingkungan rumah saja, melainkan turun di semua 4 Kecamatan yang ada di Dapil 2.
“ Kami fokus turun ke masyarakat, tidak memikirkan hasil keputusan MK apakah pemilu dilakukan dengan sistem proporsional terbuka atau tertutup,” tegas kader Partai Gerindra Surabaya ini.
Hj. Luthfiyah kembali menambahkan, saat ini sebagai wakil rakyat di Surabaya dirinya tetap menjalankan tugas dan fungsinya sebagai anggota dewan seperti, intens komunikasi turun bergerak ke masyarakat di Dapil 2.
“ Saya tidak membeda-bedakan atau menspesial kan hanya 1 Kecamatan saja, tapi 4 Kecamatan intensitas turun ke masyarakat tetap sama baik dari segi kuantitas maupun kualitas,” ungkapnya.
Hj. Luthfiyah yang maju kembali menjadi Caleg Partai Gerindra Dapil 2 Surabaya sudah mempersiapkan tim pemenangan perolehan suara di pemilu 2024 nanti.
“ Tentu tim pemenangan Caleg bahkan pemenangan Capres Ketum Partai Gerindra Bapak Prabowo Subianto di pemilu 2024 nanti sudah lama kita bentuk, dan saya terus turun ke masyarakat,” pungkasnya. (trs)