Di kesempatan ini, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan kepada seluruh undangan yang hadir di Balai Budaya, ia sangat berterima kasih kepada seluruh anggota Yamatas karena dalam waktu setahun ini gencar menggerakkan majelis taklim serta perekonomian di Kota Pahlawan.
“Matur nuwun sanget (terima kasih banyak), terus terang hari ini saya merinding melihat kekompakan para ibu-ibu Yamatas Surabaya menggerakkan tilawatil Qur’an dan ekonomi di kota ini,” kata Wali Kota Eri Cahyadi di hadapan para jamaah Yamatas Surabaya.
Kekompakan para ibu-ibu jamaah Yamatas Surabaya menginspirasi Wali Kota Eri Cahyadi untuk menggerakkan majelis taklim dan tilawatil Qur’an di setiap kecamatan. Rencananya, wali kota yang akrab disapa Cak Eri itu ingin, majelis taklim dan tilawatil Qur’an per kecamatan itu dimulai setelah peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke 729.
“Saya rindu dengan jamaah majelis taklim, insyaallah akan mengadakan pergerakan ngaji sareng-sareng (mengaji bersama) setiap bulan, setiap kamis, jamnya sama di setiap kecamatan. Kangen kulo (saya kangen),” ujar Cak Eri.
Di peringatan ke 1 tahun Yamatas Surabaya, Cak Eri bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani secara simbolis memberikan penghargaan kepada pemenang lomba Piala Wali Kota Tahfidz, Pildacil dan Rebana.
Di lokasi yang sama, Ketua Yamatas Surabaya Elok Zulaikho mengucapkan banyak terima kasih kepada Cak Eri telah bersedia berkolaborasi bersama Yamatas dalam membangun Kota Surabaya.
Di usianya yang genap menginjak satu tahun pada 27 Mei 2022, ia berharap Yamatas ke depannya semakin solid dan bisa menggaet lebih banyak lagi ibu-ibu untuk menggaungkan majelis taklim dan perekonomian di Kota Surabaya.
“Sebelum diresmikan oleh Bapak Wali Kota Eri Cahyadi, ada 587 anggota, alhamdulillah setelah diresmikan pada setahun lalu, kini semakin bertambah anggotanya. Matur nuwun (terima kasih) Pak Eri,” kata Elok.
Tak lupa, di hari jadi ke 1 tahun Yamatas Surabaya, Elok mengajak para anggotanya untuk bergerak bersama mambangun kota Pahlawan ke depannya. Bukan itu saja, ia juga memberikan kesempatan kepada ibu-ibu muslimah Surabaya untuk bergabung di Yamatas.
Di dalam Koperasi Sumber Mulia Barokah itu ada beberapa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), mulai dari katering, seragam pengajian dan sekolah hingga produksi air mineral. Dengan koperasi ini, ia optimis keluarga di Kota Surabaya akan semakin sejahtera.
“Semoga ke depannya kami tidak hanya pintar dalam mengaji, akan tetapi juga pintar dalam mengatur ekonomi, terima kasih Pak Wali sudah dimasukkan ke UMKM,” pungkasnya.(trs)
Related Posts:
- Eri Cahyadi Dorong Majelis Taklim di Surabaya Jadi Motor…
- Gemerlap Light Parade Hiasi HJKS ke-730
- Parade Juang 2024 Masuk Agenda KEN, Tarik Lebih Banyak…
- Ribuan Anak Yatim Doa Bersama Untuk Keselamatan Surabaya
- Kualitas Udara Surabaya Terbersih se-Indonesia
- Pemkot Surabaya Gandeng Debindo, Surabaya Great Expo 2024…