Surabaya, newrespublika – Caleg incumbent PDI Perjuangan nomor urut 4 Dapil 3 Surabaya, Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am, Sabtu malam (03/02/2024) di Kejawan Lor Kelurahan Bulak Kecamatan Kenjeran menghadiri haul Akbar sesepuh kampung Kejawan lor.
Haul Akbar sesepuh Kejawan Lor yang dipadati ribuan jamaah itu dihadiri puluhan ulama, mubaligh, tokoh masyarakat, dan Muspika setempat berjalan khidmat penuh persaudaraan dan kebersamaan.
Haul sesepuh Desa Kejawan Lor, dengan tema “Kejawan Lor Bersholawat” menghadirkan Mubaligh kondang Gus Reza, beserta para Sesepuh Desa Kejawan Lor, Instansi Terkait dan Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, Abdul Ghoni Muklas Ni’am, Sabtu (3/2)
Pada kesempatan itu Gus Reza mengingatkan warga Kejawan Lor agar senantiasa menjaga kerukunan, dan saling mengasihi antar sesama seperti yang sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
“Tetap jaga kerukunan, apa lagi sudah menjelang pemilu, siapapun pilihannya jangan sampai terpecah belah, jadi mari kita doakan leluhur kita yang sudah mendahului, dan bangsa kita agar tetap tegar dan kuat,” ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Abdul Ghoni Muklas Ni’am, dirinya mengapresiasi para pemuda yang sudah menginisiasi acara haul tersebut.
Dengan begitu, kata Abdul Ghoni yang juga anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, anak-anak muda akan lebih memahami sejarah para pendahulu dan wilayahnya, sehingga itu akan menumbuhkan semangat cinta terhadap wilayah.
“Bagaimana mereka bisa menjaga sejarah itu dengan baik dan bisa menyadari bahwasanya desa itu tidak serta merta ada, itu merupakan perjuangan para para pendahulunya untuk selalu terus dijaga dan digaungkan sehingga para generasi muda melek sejarah,” ungkap Abdul Ghoni.
Selain itu, jelas Cak Ghoni sapaan Abdul Ghoni MN, kegiatan ini juga untuk mendoakan para pendahulu yang telah gugur mendahului, sebagai bentuk dari rasa kecintaan, sehingga menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan.
“Apa lagi pemilu kian dekat, mudah-mudahan kegiatan semacam ini bisa semakin mempererat persatuan, sehingga pemilu bisa kondusif dan lancar,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Haul, Muhammad Brawijaya berharap agar acara seperti ini bisa berjalan seterus agar pemuda bisa memberi sumbangsih terhadap penguatan persatuan bangsa.
“Acara seperti ini sudah berjalan 2 tahun, alhamdulillah, meski tidak ada bantuan dari Pemerintah, kita mampu menghadirkan Gus Reza, putra dari pengasuh Pondok Lirboyo,” pungkas Brawijaya. (trs)