Surabaya, Respublika – Posko Ganjar Presiden terus bermunculan di pelosok kampung di Surabaya. Terbaru yang didirikan antara lain di Kampung Panjang Jiwo Gang 4, Kampung Kutisari Utara II A, dan Kampung Panduk.
Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDIP Surabaya, Anas Karno mengapresiasi, kian menjamurnya Posko Ganjar Presiden di pelosok kampung Surabaya.
“Ini merupakan bukti semangat kader PDIP dan masyarakat Surabaya untuk menjadikan mas Ganjar Pranowo sebagai presiden setelah Pak Jokowi di Pemilu 2024,” tegasnya saat peresemian Posko Ganjar Presiden di Kampung Panjang Jiwo, Rabu malam (10/05/2023).
Lebih lanjut Legislator Fraksi PDIP Surabaya tersebut mengatakan, Posko Ganjar Presiden serupa dengan Posko Gotong Royong yang didirikan kader PDIP di tahun 1999.
Posko Goyong Royong berperan besar memenangkan PDIP dengan perolehan suara spektakuler. Saat itu PDIP berhasil meraih 35,62 juta suara (33,75%) dari 105,55 juta suara sah nasional.
“Semangat itu yang ingin kita warisi sekarang. Sehingga PDIP menang hattrick spektakuler dan Ganjar Presiden,” ujar Anas Karno.
Sementara itu Sekretaris PAC PDIP Tenggilis Mejoyo, Defi Mutiara mengatakan, pendirian Posko Ganjar Presiden di wilayah Panjang Jiwo atas inisiatif kader PDIP dan warga.
“Posko ini didirikan atas kerja gotong-royong. Berlandaskan keinginan yang sama, memenangkan mas Ganjar menjadi presiden,” pungkasnya.
10 Posko Ganjar Presiden direncanakan berdiri di wilayah Panjang Jiwo, menambah posko yang sudah berdiri sebelumnya. (trs)