BI: IKK Jatim Tumbuh Pesat

Yogyakarta, Respublika – Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur menyatakan, dari hasil survei selama bulan Mei 2022 Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) di Jatim alami pertumbuhan yang cukup signifikan.

Myrnawati Savitri,  Analis Senior BI Provinsi Jatim mengatakan, survei yang dilakukan BI meliputi 3 golongan responden, yaitu survei Rumah Tangga, Dunia Usaha serta survei lainnya/ad hok.

Dari hasil survei tersebut, tambah Myrnawati, Bank Indonesia melalui rapat Dewan Gubernur merumuskan kebijakan dengan berpedoman pada Indeks Keyakinan Konsumen (IKK), Indeks Keyakinan Ekonomi (IKE), serta Indeks Ekspektasi Ekonomi (IEE).

”Survei Konsumen Mei 2022 mengindikasikan optimisme terhadap kondisi ekonomi terus menguat,” ujarnya disela acara Capacity Building & Media Ghatering di Melia Purosani Hotel Yogyakarta, Jumat (10/06/22).

Ia menambahkan, terindikasi dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Mei 2022 sebesar 128,9, lebih tinggi dari 113,1 pada bulan sebelumnya.

Sementara Yayat cadarajat Ekonom ahli KPw BI Jatim menerangkan, Kinerja ekonomi Jawa Timur triwulan II 2022, diperkirakan meningkat seiring percepatan vaksinasi covid-19.

”Penurunan kasus covid-19 yang berlanjut hingga pertengahan triwulan II 2022, serta bertepatan momen Ramadhan dan Idul fitri, sehingga diperkirakan keyakinan konsumen dan pelaku usaha cukup kuat pada triwulan ini,” katanya.

Sementara kinerja ekonomi Jawa Timur pada triwulan I 2022, tumbuh sebesar 5,20% (yoy), lebih tinggi dibandingkan triwulan IV 202, yaitu 4,59% (yoy).

” Hal ini ditopang oleh perbaikan konsumsi rumah tangga, konsumsi pemerintah dan ekspor luar negeri,” jelasnya.

Di sesi terakhir, Hesti Chandra S, memaparkan tentang Pengembangan UMKM, Inklusi Keuangan dan Keuangan Syariah.

Analis fungsi pengelolaan dan pengembangan UMKM ini menyampaikan sejumlah kebijakan yang sudah digulirkan pemerintah bersama Bank Indonesia untuk pengembangan UMKM di Jawa Timur.

Selain festival Syariah, sejalan dengan program Optimis Jatim Bangkit 2022, kegiatan unggulan GBBI di Jawa Timur berfokus pada perluasan Rumah Kurasi, Sertifikasi Kurator, dan Sertifikasi Halal melalui skema Ikrar Halal.

Begitu pun untuk UMKM di Surabaya, KPw BI Jatim juga bekerjasama dengan pemkot telah menghidupkan kembali geliat spot wisata di Jalan Tunjungan Surabaya. “Realisasi ini diwujudkan dalam event Tunjungan Romansa,”pungkas Hesti.(trs)