Surabaya, newrespublika – Elektabilitas Capres-Cawapres Prabowo-Gibran memasuki pekan ke tiga masa kampanye pemilu dan pilpres 2024, terus alami peningkatan signifikan.
Terbaru, hasil survei Poltracking mencatat keunggulan Prabowo-Gibran. Elektabilitas pasangan ini mencapai 45,2 persen.
Dikonfirmasi hal ini, calon legislatif (caleg) incumbent Partai Gerindra Dapil 4 Surabaya nomor urut 1, Bachtiar Rifai, SH mengatakan, sebagai kader Gerindra ditengah naiknya elektabilitas Capres Prabowo-Gibran dirinya tetap bekerja turun ke masyarakat masif sosialisasikan Prabowo-Gibran.
“ Kita tidak jumawa atau bangga diri dengan naiknya survei Capres Prabowo-Gibran, tetap bekerja menangkan Gerindra di pemilu 2024,” ujar Bachtiar Rifai kepada wartawan di Surabaya, Senin (18/12/2023).
Ia menjelaskan, Partai Gerindra menargetkan 10 kursi di DPRD Kota Surabaya pada pemilu 2024, dengan target 2 kursi di setiap Dapil, sementara untuk Surabaya ada 5 Daerah Pemilihan (Dapil).
Bachtiar Rifai yang juga anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya periode 2019-2024 ini menerangkan, saat Prabowo-Gibran mendaftar Capres-Cawapres bulan Oktober 2023, dimana posisi elektabilitas masih diangka 30 persen, namun memasuki pekan ke tiga masa kampanye elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
“ Saya yakin target Gerindra dan Tim Kampanye Nasional atau TKN Capres Prabowo-Gibran diangka 50 persen bisa tercapai,” kata Sekretaris DPC Partai Gerindra Surabaya ini.
Bachtiar Rifai kembali mengatakan, seluruh caleg Gerindra di Surabaya intens turun dan bekerja untuk masyarakat sambil mensosialisasikan program kampanye Capres Prabowo.
Program kampanye Capres-Cawapres Prabowo-Gibran kan sudah jelas, tambah Bachtiar, yaitu beri makan siang gratis dan susu gratis, serta program yang bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa ini.
“ Program ini tepat guna, dan kami optimis Gerindra di Surabaya bisa menangi pemilu, sementara pilpres Capres-Cawapres Prabowo-Gibran juga bisa menang,” pungkasnya. (trs)
