Fantastis, Transaksi Business Matching FESyar Jawa 2024 Tembus Rp23,59 miliar

Fantastis, Transaksi Business Matching FESyar Jawa 2024 Tembus Rp23,59 miliar

Surabaya, newrespublika – Total transaksi Business Matching selama event Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa 2024 mencapai Rp23,59 miliar, dengan rincian Rp7,41 miliar Business Matching pembiayaan dan Rp16,18 miliar Business Matching penjualan. 

“Kami berharap pelaksanaan FESyar Jawa dapat terus mengakselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di tingkat regional sehingga mampu menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur Erwin G. Hutapea saat penutupan FESyar Jawa 2024 di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Minggu (15/09/24).

Seperti diketahui, FESyar Jawa 2024 yang dibuka pada hari Jumat, 13 September 2024, telah ditutup pada hari Minggu, 15 September 2024 di Surabaya. FESyar Jawa ini merupakan akhir dari rangkaian kegiatan Road to Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-11 yang akan diselenggarakan pada tanggal 30 Oktober – 3 November 2024 di Jakarta. 

Dalam laporannya, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur Erwin G. Hutapea menyampaikan bahwa selama tiga hari penyelenggaraan FESyar Jawa, jumlah pengunjung hingga 15 September 2024 setidaknya mencapai 90.461 orang.

Jumlah ini, jelas Erwin, mencakup pengunjung yang hadir secara langsung di lokasi acara (Seminar, Talkshow, Showcase UMKM, Business Matching & Coaching, Donor Darah, Jalan Berkah, Lomba, Fashion Show), serta pengunjung (jamaah) yang menghadiri Kajian Senja Gus Iqdam dan Tabligh Akbar Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang setidaknya mencapai 84.122 orang, serta pengunjung yang hadir secara online melalui platform www.fesyarjawa.com hingga Youtube Bank Indonesia Jatim yang mencapai lebih dari 6.339 orang. 

Erwin G. Hutapea menerangkan, total transaksi penjualan produk UMKM yang melibatkan 140 UMKM secara online dan 153 UMKM secara offline selama penyelenggaraan FESyar Jawa secara keseluruhan hampir mencapai Rp4,70 Miliar.

“ Sepanjang 3 hari pelaksanaan acara, telah dilakukan pula 92 sesi konsultasi Business Matching (BM), baik secara offline maupun online. BM ini melibatkan 27 lembaga pembiayaan (11 perbankan syariah dan 15  lembaga ZISWAF), 3 e-commerce, dan 20 potential buyer dalam dan luar negeri,” pungkasnya. (trs)