Surakarta, Respublika – Rapat Pimpinan Nasional Komisi Pengawas Persaingan Usaha (Rapimnas KPPU) dibuka langsung oleh Ketua KPPU, Ukay Karyadi dan dihadiri oleh Gubernur Provinsi Jawa Tengah (Gub Jateng) Ganjar Pranowo dan Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua, Komisioner dan pejabat struktural KPPU secara tatap muka atau tergabung secara daring.
Dalam Rapimnas, Ketua KPPU menyampaikan bahwa rancangan awal Program Pengawasan Persaingan Usaha dan Kemitraan ditujukan untuk semakin meningkatkan kontribusi KPPU dalam pengawasan kemitraan, agar kami tetap berkontribusi dalam periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang akan datang.
Saat ini, jelas Ukay Karyadi Ketua KPPU, sebagai pemegang amanat dari UU No. 5/1999 dan mandat pelaksanaan UU No. 11/2020, sejak awal tahun 2022 KPPU telah menetapkan target dalam kegiatan – kegiatan Major Project yang ditujukan untuk mendukung Kemitraan yang Sehat.
“Saya mengharapkan semoga kita dapat senantiasa menunjukkan kualitas yang baik dan senantiasa meningkatkan kapasitasnya dalam melaksanakan tugas pokok dalam menjalankan amanat Undang–Undang,” ungkap Ukay dalam siaran pers KPPU (15/07/22).
Sementara itu Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dalam Keynote Speechnya berharap KPPU dapat meningkatkan inisiatif rekomendasi atau masukan kebijakannya kepada pemerintah untuk iklim persaingan usaha di Indonesia.
“KPPU dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) diminta dapat saling bersinergi agar setiap regulasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah dapat mendorong kebangkitan ekonomi, dan agar analisis data dan regulasi yang diterapkan dapat selaras dengan tujuan. Kami yakin KPPU memiliki data yang bisa dianalisis dan menghasilkan rekomendasi,” terang Ganjar.
Sementara dalam kesempatan yang sama Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, UMKM Solo yang telah sampai di kancah internasional.
“Melalui Rapimnas KPPU ini dirinya juga berharap KPPU dapat memberikan dukungan dan pengawasan kepada UMKM di Solo agar dapat lebih berkembang,” pungkas Gibran.(trs)