Surabaya, respublikanews – Komisi C DPRD Kota Surabaya menilai, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dijadikan venue piala duni U-17 membuat Surabaya bernilai positif di mata internasional.
“ Secara fisik Stadion GBT sudah siap semua untuk digelarnya piala dunia U-17,” ujar anggota Komisi C, Buchori Imron si Surabaya, Kamis (21/09/2023).
Ia menjelaskan, sebelumnya Stadion GBT sudah mempersiapkan tuan rumah piala dunia U-20, hanya saja terkendala lainnya sehingga dibatalkan.
Padahal, tambah Buchori Imron, kita sudah mengeluarkan anggaran yang tidak kecil untuk renovasi dan mempercantik Stadion GBT. Walaupun akhirnya tidak jadi di gelar tapi persiapan GBT sudah 100 persen.
“ Kalau sekarang kembali dibuat piala dunia, ya sudah pasti kita siap,” tegasnya.
Terkait masih adanya persoalan lahan parkir di Stadion GBT, Buchori Imron mengatakan, seharusnya masalah parkir sudah beres karena saat persiapan piala dunia U-20 baik perencanaan maupun anggaran kita sudah siapkan.
“ Saat itu kita anggarkan bangun lahan parkir stadion dengan pengerjaan awal pengurugan lahan. Jadi sudah banyak anggaran kita bawa semua ke Stadion GBT, kalau masih ada yang kurang itu patut dipertanyakan ke dinas terkait,” terangnya.
Buchori Imron berharap, event piala dunia U-17 di Stadion GBT jangan sampai mengecewakan warga kota khususnya, dan masyarakat Indonesia umumnya.
“ Ini kesempatan kita sebagai warga kota Surabaya untuk menunjukkan kepada dunia, bahwa Surabaya merupakan kota bertaraf internasional dengan adanya piala dunia U-17,” pungkasnya. (trs)
