Surabaya, Respublika – Puluhan penghuni Apartemen Puncak CBD Jalan Keramat I, Jajar Tunggal, Wiyung, Surabaya, mengadu ke Wakil Walikota Surabaya Armuji terkait dengan keberatan atas kenaikan iuran pengelolaan lingkungan (IPL).
Menindaklanjuti Aduan Warga Tersebut , Cak Ji mendatangi Apartemen Puncak CBD pada Selasa (5/7) siang ditemui penghuni. Orang Nomor dua di Kota Surabaya Tersebut didampingi Dinas Perumkim, Cipta Karya dan Tara Ruang, Kecamatan Wiyung dan Kelurahan Jajartunggal.
Apartemen tersebut dihuni sekitar 600 orang. Total unit 1700 pintu. Dan untuk listrik serta air yang dimatikan hari ini sekitar 80 unit.
Wakil Walikota Armuji bersama jajaran pemerintah Kota Surabaya , sejumlah perwakilan warga dan Badan Pengelola melakukan mediasi di Ruang Rapat.
“Saya mendorong agar semua bisa menahan diri tidak mengedepankan ego masing – masing , saya berikan waktu agar badan pengelola hari ini bisa rapat internal dan menyelesaikan permaslahan dengan penghuni Apartemen secara humanis,” kata Armuji.
Dirinya juga menegaskan bahwa Camat dan Lurah telah melakukan fasilitasi agar kedua belah pihak bisa bertemu sebelumnya namun tidak terwujud. Mengingat pihak badan pengelola tidak pernah hadir saat dikirim surat undangan.
“Apabila saling lapor juga tidak baik , mengenai listrik dan air yang disegel nanti akan dilakukan mediasi sesuai peraturan yang berlaku,” Tegas Cak Ji.
Ia juga meminta agar jajaran Camat dan Lurah bisa meneladani Camat Wiyung beserta staff yang senantiasa mendampingi warga dan memberikan solusi atas keluhan yang masuk.(trs)