Surabaya, newrespublika – Selama hampir dua pekan Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke luar negeri diantaranya ke China, Amerika Serikat, Peru, Brazil, Inggris, dan Uni Emirat Arab (UEA).
Usai kunjungan ke luar negeri, Presiden Prabowo membawa pulang investasi senilai sekitar Rp294 triliun, dimana salah satunya merupakan investasi untuk ketahanan pangan dalam negeri.
Terkait hal ini, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya dari Fraksi Gerindra Bachtiyar Rifai mengatakan, tentunya kami sebagai kader Partai Gerindra sangat bangga terhadap apa yang sudah dilakukan Presiden Prabowo Subianto selama kunjungan ke luar negeri hampir dua Minggu.
“ Tentunya kunjungan beliau kita berharap berdampak kepada perekonomian nasional, dan tentunya juga ada banyak dukungan dari
negara-negara lain terkait dengan program nasional, khususnya program makan bergizi gratis,” ujar Bachtiyar Rifai di Surabaya, Senin (25/11/24).
Ia menerangkan, bantuan investasi luar negeri merupakan bentuk kepedulian internasional terhadap Indonesia selain dari Uni Emirat Arab dan eropa. Sebelumnya, Prabowo melakukan kunjungan dan sudah ada dukungan dari luar negeri, dan ketika kembali Prabowo melakukan kunjungan dan menyampaikan program-program beliau sebagai presiden terpilih, ternyata mendapat apresiasi dan dukungan oleh masyarakat internasional dan dari negara-negara internasional.
“ Ini bagus sekali untuk ke depannya. Artinya secara general juga itu program pangan nasional yang memang sudah lama digagas oleh Pak Prabowo. Bahkan, sebelum menjadi presiden kan sudah mencanangkan swasembada pangan yang mana kita ini ke depan tidak tergantung pada impor,” terang Sekretaris DPC Partai Gerindra Surabaya ini.
Lebih lanjut Bachtiyar Rifai mengatakan, dalam hal program pangan nasional, Pemkot Surabaya sendiri sudah melakukan banyak terobosan terhadap program pangan mandiri.
Contohnya, Rabu pekan lalu (20/11/24) Pemkot Surabaya mengapresiasi launching Gugus Tugas Polri mendukung ketahanan pangan yang dilakukan Polres Tanjung Perak dan Polrestabes Kota Surabaya. Hal ini disampaikan saat itu masih Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani saat menghadiri kegiatan penanaman jagung serentak untuk mendukung program ketahanan pangan oleh Polres Tanjung Perak di Jalan Tambak Wedi, Rabu (20/11/2024).
Gugus Tugas Polri ini nantinya akan melaksanakan sejumlah program berkaitan dengan pangan yang mendukung misi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“ Jadi program Presiden Prabowo untuk ketahanan pangan, agar negara kita mandiri secara pangan karena kita memiliki potensi alam yang sangat luar biasa kaya hasil bumi nya,” pungkas Bachtiyar. (trs)