Surabaya, Respublika – Progres lelang pekerjaan pembangunan Terowongan Joyo boyo senilai Rp 25 miliar sepanjang 150 meter dengan spesifikasi lebar 5 meter tinggi 3,5 meter sudah melalui proses pra kualifikasi dan saat ini masuk dalam tahap kualifikasi.
Ali Murtadlo Kepala Bagian (Kabag) Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Surabaya mengatakan, Untuk paket pekerjaan pembangunan terowongan Joyoboyo sudah launching hari Jum’at (9/6/23).
“Senin (12/6/23) kemarin, analisa prakualifikasi tidak ada pertanyaan. Untuk buka sampul kualifikasi tanggal 19 Juni Subkor mendatang,” ucap Kabag Adpem kota Surabaya ini, Jum’at (26/6/23).
Hal yang sama juga disampaikan Azizul Gofar Subkor Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Surabaya menyampaikan, jadi itu selesai dilaunching hari Jumat (9/6/23) minggu kemarin, terus buka sampul penawarannya Insha Alloh Senin besok tanggal 19 Juni 2023.
“Itu tahapannya masih pra kualifikasi, Senin besok masih buka kualifikasi,” ujar Azizul.
Azizul menjelaskan, untuk tahapan pra kualifikasi itu membutuhkan waktu satu sampai dua bulan, paling cepat satu setengah bulan. Kurang lebih nya sekian kalau lancar.
“Kalau ngak lancar mungkin ada sanggahan, kualifikasi nya lama, mungkin penyedia nya banyak itu sampai dua bulan,” jelasnya.
“Kalau nilainya, kalau saya ngak salah sebut sekitar Rp 26 miliar. Nanti saya konfirmasi lagi, karena ngak apal, seingat saya sekian,” imbuhnya.
Perihal masa pekerjaan Azizul menerangkan, untuk kontraknya kan belum jalan, cuman kemarin sudah dibahas dengan tenaga ahli, “itu waktunya kurang lebih empat bulan,” terangnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, kita berharap tidak ada sanggahan, cuma kita membuka ruang kalau ada penyedia yang tidak puas bisa lakukan sanggahan. “Tapi Insha Alloh sampai saat ini tidak ada sanggahan,” ungkapnya.
Untuk para penyedia jasa yang akan mengikuti proses lelang pekerjaan tersebut, Azizul menjelaskan ada beberapa syarat yang harus di siapkan diantaranya, pertama syarat kualifikasi karena ini pra kualifikasi, terus yang kedua syarat administrasi teknis, dan yang terakhir harga.
“Kualifikasi itu salah satu nya harus memiliki pengalaman, kemampuan dasar, dan punya ijin. Karena ini pekerjaannya cukup komplek, selain bikin jalan dibawah (Underpass) juga dibutuhkan tenaga yang mumpuni, karena nantinya juga menutup jalan selama proses pekerjaan. Kaitannya dengan penutupan lalu lintas nanti juga dibutuhkan,” tutup Azizul. (trs)