Surabaya, Respublika – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya telah menyiapkan anggaran untuk menambah pengadaan truk compactor atau kendaraan pengangkut sampah yang anti bau. Sebab, nantinya, semua truk pengangkut sampah akan diganti oleh truk compactor.
Seperti diketahui Kepala DLH Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro Senin lalu (27/06/22) mengatakan, tahun 2022, DLH membeli 2 truk compactor dengan ukuran 10 meter kubik dan 2 unit untuk ukuran 6 meter kubik. Total pengadaan 4 kendaraan pengangkut sampah.
Menanggapi hal ini saat dihubungi via telelpon, Jumat (01/07/22) Anggota Komisi C lainnya, Buchori Imron mengatakan, penambahan truk compactor memang sudah dibahas di Komisi C dan komisi setuju untuk ditambah.
“Jika perlu jangan hanya tambah truk compactor yang besar, tapi truk yang kecil juga sangat dibutuhkan, agar bisa masuk ke jalan-jalan kecil di pinggir Surabaya,” ujar Buchori Imron, Jumat (01/07/22).
Mantan Ketua PPP Kota Surabaya ini mengakui, Komisi C sudah diajak bicara dengan DLH Kota Surabaya perihal penambahan truk compactor sekaligus anggaran untuk beli truk nya.
“Kami minta di Perubahan Anggaran Keuangan atau PAK tahun ini, anggaran untuk beli unit truk compactor sudah bisa direalisasikan. Untuk nilai rupiahnya saya masih belum tahu pasti, namun jika anggarannya cukup ya cepat terealisasi,” pungkas Buchori Imron.
Seperti diketahui, hingga saat ini, DLH telah memiliki 49 unit truk compactor dengan ukuran 10 meter kubik dan 4 unit truk yang berukuran 6 meter kubik.
Meski demikian, DLH juga masih menggunakan kendaraan pengangkut sampah lama atau truk amrol. Terdapat 23 unit truk amrol dengan ukuran 14 meter kubik dan 16 unit truk dengan ukuran 8 meter kubik.(trs)