Nenek Berusia 100 Tahun Disambangi Wakil Walikota Armuji

Surabaya, Respublika – Supartini merupakan warga Kelurahan Pucang Sewu , Kecamatan Gubeng Kota Surabaya yang genap berusia 100 tahun pada 30 Juni 2022 . Ibu dari lima anak itu tidak menyangka akan disambangi oleh Wakil Walikota Surabaya Armuji.

Pada Selasa (12/7) pukul 10.30 WIB tampak romobongan Orang Nomor Dua di kota Surabaya tersebut tiba di Pucang sewu didampingi Jajaran Kecamatan Gubeng , Kelurahan pucang sewu dan Dinas Sosial kota Surabaya.

Disambut hangat oleh Pengurus RW , PKK , LPMK dan Kelompok Informasi Masyarakat Pucang Sewu . Cak Ji sapaan akrabnya mengungkapkan alasan dirinya mendatangi mbah supartini.

“Alhamdulillah di kota surabaya ini masih ada warganya yang berusia mencapai satu abad , kita berdoa agar mbah supartini diberikan kesehatan selalu,” kata Armuji.

Saat memasuki kediaman mbah Supartini , Wawali Armuji melihat kondisi mbah supartini yang masih sehat bugar dan lancar dalam berkomunikasi . Sesekali candaan terlontar dari mbah supartini.

“Sing nyambangi pak Wawali , nggowo oleh – oleh opo,” celetuk Mbah Supartini disambut gelak tawa Forkompicam yang turut mendampingi.

Perempuan bernama lengkap Sri Supartini itu mengungkapkan dirinya telah hidup sejak zaman penjajahan belanda , dilanjutkan jepang , revolusi kemerdekaan hingga saat ini. Salah satu kiat – kiatnya adalah mengatur pola makan dan melakukan olahraga rutin berupa jalan – jalan kecil dipagi hari.

Pada kesempatan itu Wakil Walikota Armuji juga memberikan bingkisan dan buah – buahan sebagai oleh – oleh untuk mbah sri supartini sembari mendoakan agar senantiasa diberikan kesehatan.

Dalam keterangannya juga disebutkan bahwa Angka Harapan Hidup di Kota Surabaya cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Sejak tahun 2019 Angka Harapan Hidup kota Surabaya mencapai 74,15 tahun , di tahun 2020 tetap diangka 74,15 tahun dan 2021 meningkat di angka 74,18 tahun.

“Dari parameter tersebut dapat kita cermati bahwa taraf layanan kesehatan kota surabaya semakin baik , perhatian terhadap kondisi maupun infrastruktur lingkungan hingga kecukupan gizi bagi warganya,” tegas Cak Ji.(trs)